Singaraja. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Undiksha senantiasa berkomitmen untuk menjaga suasana akademis demi mewujudkan SDM di fakultas yang unggul, kolaboratif, dan kompetitif dengan tetap mengedepankan aspek karakter untuk menjaga keseimbangan dengan lingkungan, kondisi social dan ekonomi demi terwujudnya pembangunan yang berkelanjutan. Dengan semangat tersebut, pada hari Jumat tanggal 29 Oktober 2021, FMIPA kembali menyelenggarakan Seminar Akademik yang dilanjutkan kemudian dengan Seminar Bilingual Mahasiswa pada siang harinya.
Dengan mengusung tema “Science for Sustainability” dan “Humanising Science”, Seminar Akademik dan Seminar Bilingual yang dilaksanakan kemarin secara umum bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman civitas akademika FMIPA akan pentingnya ilmu pengetahuan dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan. Peserta seminar terdiri dari dosen dan perwakilan masing-masing 10 orang mahasiswa lintas semester dari seluruh program studi yang ada di lingkungan FMIPA.
Berbeda dengan penyelenggaraan seminar akademik sebelumnya, yang biasanya diisi oleh pembicara dari luar, tahun ini FMIPA mencoba memberikan kesempatan yang lebih luas kepada warga dalam fakultas untuk berbagi ide, pemikiran, dan gagasan kreatifnya dalam topic Science for Sustainability. Pada seminar kali ini juga dilibatkan lebih banyak mahasiswa baik sebagai peserta maupun pembicara.Adapun komposisi pembicara dalam seminar akademik yang diselenggarakan tepat sehari setelah Hari Sumpah Pemuda tersebut terdiri dari 1 orang dosen dan 2 orang mahasiswa.
Kegiatan seminar dimulai pukul 08.30 WITA dengan mengumandangkan lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dilanjutkan dengan doa bersama. Acara kemudian dilanjutkan dengan laporan ketua panitia dan sambutan dari Dekan FMIPA Bapak Prof. Dr. I Nengah Suparta M.Si sekaligus membuka kegiatan seminar secara resmi. Masuk ke kegiatan inti seminar akademik, dilakukan pemaparan materi pertama kali oleh Bapak I GedeArjana, S.Pd., M.Sc., RWTH (dosen Jurusan Fisika dan Pembelajaran IPA) dengan topic materi Science for a Sustainable Future of Our Planet, yang kemudian dilanjutkan oleh Gede Wahyu Ariawan (mahasiswa Jurusan Kimia) dan Luh Putu Tirah Liana Dewi (mahasiswa Jurusan Fisika dan Pembelajaran IPA) dengan topic materi Science and Art. Wahyu danTirah merupakan perwakilan mahasiswa FMIPA yang berkesempatan mengikuti Virtual Mobility Program University of Malaya.
Pada siang harinya, kegiatan Seminar Bilingual yang dimulai pukul 13.00 WITA juga tidak kalah menarik dengan pemaparan materi dari 4 orang mahasiswa lainnya yang juga berkesempatan mengikutiVirtual Mobility Program University of Malaya. Presentasi dalam Bahasa Inggris dilakukan pertama kali oleh Ni Made Sudiyasih Parista(Jurusan Biologi dan Perikanan Kelautan) dan Ni Luh Ayu Ardi Lestari (Jurusan Fisika dan Pengajaran IPA) dengan topic Humanising Science, dilanjutkan dengan pemaparan materi dengan judul Does Bioethics Play an Adequate Role? oleh Ni Made Pebriani Santika Dewi (Jurusan Biologi dan Perikanan Kelautan), yang kemudian ditutup oleh Tamara Rahma Putri Kusuma (Jurusan Kimia) dengan judul materi How the Coronavirus Pandemic Inspires Us to be More Ethical at Work and in Life. Diskusi berjalan dengan sangat menarik, dan kegiatan seminar ditutup secara resmi oleh Wakil Dekan I FMIPA Dr. I Wayan Sukra Warpala, S.Pd., M.Sc pada pukul 15.00 WITA.