Singaraja. Program Studi S1 Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Pendidikan Ganesha mendapat asesmen lapangan untuk akreditasi dari Lembaga Akreditasi Mandiri Sains Alam dan Ilmu Formal (LAMSAMA). Asesmen berlangsung pada 6 sampai 7 Mei 2024 secara luring bertempat di Ruang Seminar FMIPA Undiksha. Asesmen Lapangan ini bertujuan untuk mengkonfirmasi data dan informasi yang disampaikan oleh Prodi S1 Kimia pada LED dan LKPS sebagai dasar dalam penilaian kriteria akreditasi program studi serta menjamin bahwa proses akreditasi dilakukan secara independen, akurat, obyektif, transparan, akuntabel, ketidakberpihakan, kredibel, menyeluruh, efektif, dan efisien sesuai dengan Permenristekdikti Nomor 5 Tahun 2020 dan Peraturan BANPT Nomor 2 Tahun 2017 tentang Sistem Akreditasi Nasional Pendidikan tinggi.
Pembukaan asesmen lapangan dihadiri oleh pimpinan rektorat, para dekan di lingkungan Undiksha dan direktur pascasarjana, para kabiro, kepala unit penunjang akademik, pimpinan FMIPA dan seluruh tim taskforce. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama Undiksha Prof. Dr. Gede Rasben Dantes, S.T., M.T.I., dalam sambutannya mewakili Rektor menyampaikan bahwa Undiksha saat ini sedang mendorong program studi untuk meningkatkan status akreditasi guna meningkatkan daya saing prodi serta mendukung Undiksha maju sebagai PTN-BH.
Asesor LAMSAMA yang hadir dalam asesmen lapangan adalah Prof. Dr Ratnaningsih Eko Sardjono, M.Si dari Universitas Pendidikan Indonesia dan Prof. Dr. Ivandini Tribidasari Anggraningrum, M.Si dari Universitas Indonesia. Kedua asesor melakukan proses asesmen selama dua hari, bertemu dengan pimpinan FMIPA dan Prodi Kimia, tim penjaminan mutu, tim taskforce, dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, alumni dan pengguna lulusan. Asesor juga berkeliling untuk meninjau berbagai fasilitas pembelajaran yang ada di FMIPA khususnya laboratorium kimia dan laboratorium terpadu.
Secara umum proses asesmen lapangan berlangsung dengan lancar sesuai jadwal yang diagendakan. Pada sesi wrap-up, kedua asesor menyampaikan beberapa best practice yang ada di Prodi S1 Kimia seperti keterserapan lulusan pada dunia kerja, perhatian pimpinan lembaga dan UPPS sangat besar terhadap pengembangan prodi, fasilitas sarpras yang memadai serta menyambut baik adanya berbagai kerjasama luar negeri dan berharap program fast track dan double degree dengan Ming Chi University of Technology (MCUT) Taiwan bisa terus berlanjut. Kedua asesor juga menyampaikan rekomendasi pengembangan prodi dan berharap Prodi S1 Kimia bisa meningkatkan intake mahasiswa serta penjaminan mutu pembelajaran khususnya soal dan tugas yang diberikan kepada mahasiswa.(fmipa)