Undiksha Singaraja mulai hari ini Sabtu 15 Oktober hingga 22 Oktober mendatang menggelar pameran Produk Jerami dan Sekam Padi di eks Pelabuhan Buleleng.
Dipaparkan bahwa pameran yang ditampilkan merupakan aneka produk kerajinan dari aplikasi sintetik dari limbahbiomamassa tropis kayu silicon utamanya sekam dan jerami padi dengan bantuan nano teknologi silica-karbon nano komposit sebagai bahan penguat dan teknologi moulding dan casting dengan triaxial blend. Hasilnya berupa pintu Gebyog, patung dan sejumlah hasil kerajinan lainnya. Selain menampilkan produk berbahan jerami pameran kali ini juga memamerkan hasil penelitian Undiksha meliputi kerajinan batu mulia Pulaki dan Perak Gerokgak . Sedangkan produk yang ditampilkan oleh Nyoman Sujana kenyem meliputi perpaduan karya instalasi dan karya lukis.
“Setelah kami berhasil patenkan teknologinya, kemudian kami aplikasikan dengan berbagai industri kerajaninan kayu. Jadi itu sudah lakukan 3 tahun, nah sekarang produknya kami tampilkan,” ujar Wayan Karyasa.
Koordinator pameran Wayan Karyasa mengaku telah mentransformasikan hasil penelitian ini kepada sejumlah karyawan Penggilingan Padi Suwela Amerta di desa Jagaraga kecamatan Sawan. Bukan hanya itu produk hasil penelitian ini juga telah dipasarkan hingga ke Jerman, Malaysia dan Singapura.
“Ini sudah dipasarkan dan adakan pameran di Jerman 2 tahun lalu dibawa oleh mitra kami dan tahun ini mitra kami Putra Dewata dari Denpasar mengirim ke Malaysia dan Singapura,” tegasnya. (wir/ea)